
Range Harga : Mulai dari Rp 662.651
Fasilities : Ac, Restoran, Kolam Renang, Reseosionis 24 jam, Parkir, Lift, Wifi
Alamat : Jalan Soekarno Hatta No.I Desa Daroy Kamue Kec.Darul Imara Lampeneurut, Banda Raya, Banda Aceh, Aceh, Indonesia, 23352
Range Harga : Mulai dari Rp 513.000
Fasilities : Ac, Restoran, Reseosionis 24 jam, Parkir, Wifi
Alamat : Jl. Tengku Imum Lueng Bata 115, Lueng Bata, Banda Aceh, Aceh, Indonesia, 23247
Range Harga : Mulai dari Rp 682.352
Fasilities : Ac, Restoran, Kolam Renang, Reseosionis 24 jam, Parkir, Lift, Wifi
Alamat : Jalan Tgk. Imum Lueng Bata, Lueng Bata, Banda Aceh, Aceh, Indonesia, 23247
Mie Razali menjadi tempat wisata yang wajib dikunjungi bagi pecinta olahan mie. Tempat makan yang terkenal di Aceh ini memang sudah lama dikenal menyajikan berbagai macam olahan mie yang lezat. Apalagi harga makanan ini terbilang terjangkau bergantung dari menu yang di pilih.
Ada banyak menu olahan mie yang bisa di pesan. Jadi Anda dapat lebih bebas memilih beragam menu kesukaan. Di buat dengan bahan mie yang berkualitas membuat siapa pun akan merasakan kenikmatan saat mengonsumsi. Ada pula tambahan berupa toge dan kol yang menambah selera makan. Untuk tambahan menu spesial seperti kepiting juga begitu direkomendasikan.
Rumah Makan Hasan adalah salah satu tempat wisata kuliner yang dapat anda tuju saat berada di Aceh. Terdapat beberapa menu favorit yang ada di rumah makan ini. Sebut saja olahan ayam tangkap dan juga kari kambing. Tidak sedikit pula hidangan lain yang bisa anda nikmati di lokasi ini. Harga dari hidangan yang ada di dalamnya pun terbilang ramah di kantong. Biasanya di siang hari, tempat makan ini juga selalu dipenuhi oleh pengunjung yang datang.
Bagi anda pecinta hidangan laut atau seafood, maka tidak ada salahnya untuk melipir ke tempat ini untuk menikmati aneka sajian lezat di dalamnya. Restoran Banda Seafood sendiri memang terkenal akan beragam sajian seafoodnya yang menggugah selera. Sebut saja hidangan dari kepiting, udang, ikan, dan juga cumi cumi. Salah satu hidangan paling diminati di tempat ini adalah yang terbuat dari kepiting soka yang memiliki citarasa juara.
Tidak hanya masyarakat lokal saja, wisatawan dari berbagai daerah juga banyak yang berkunjung ke rumah makan ini. Tempat makan ini juga terbilang sangat cocok bagi anda yang tengah berlibur bersama dengan keluarga di Kota Banda Aceh. Dengan harga yang ada, akan terbayar lunas dengan citarasa dan kualitas makanan yang dihidangkan di dalam restoran ini.
Trip 1 Pukul 10.30 WIB AH2
Trip 2 Pukul 16.00 WIB AH2
Trip 1 Pukul 10.30 WIB AH2
Trip 2 Pukul 14.00 WIB AH2
Trip 2 Pukul 18.30 WIB AH2
Off Operasi
*Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu tergantung situasi dan kondisi
*Tetap mengikuti protokol kesehatan Covid-19
Masjid terbesar di Aceh ini menjadi ikon Provinsi Aceh. Masjid ini dibangun pada masa Kesultanan Iskandar Muda pada tahun 1022 H/1612 M. Dan mempunyai sejarah panjang pada masa penjajahan Belanda. Masjid Raya Baiturrahman, menjadi objek wisata religi yang paling banyak dikunjungi oleh wisatawan. Masjid ini menjadi pilihan utama bagi setiap pengunjung setiba di kota Banda Aceh. Masjid Raya Baiturrahman juga termasuk salah satu masjid terindah di Indonesia yang memiliki arsitektur memukau dengan ukiran menarik halaman yang luas dengan kolam pancuran air bergaya Kesultanan Turki Utsmani dan ditambah dengan 12 unit payung elektrik yang menyerupai Masjid Nabawi di Mekkah.
Museum Tsunami Aceh, yang terletak di Banda Aceh, Aceh, Indonesia, adalah museum yang dirancang sebagai pengingat simbolis bencana gempa dan tsunami Samudra Hindia 2004, serta pusat pendidikan dan tempat penampungan bencana darurat jika daerah tersebut pernah terkena oleh tsunami lagi.
Pantai Lampuuk, sekitar 20 KM dari Banda Aceh merupakan salah satu primadona wisata Aceh Besar sebelum terjadi tsunami tahun 2004. Pantai ini selalu ramai dengan pengunjung, baik dari Banda Aceh, Melaboh, atau daerah-daerah lainnya. Dengan pasir putih dan pepohonan pinus yang rindang, tempat ini menjadi tempat yang ideal untuk melepas kepenatan.
PLTD Apung adalah kapal generator listrik milik PLN di Banda Aceh, Indonesia, yang saat ini dijadikan tempat wisata, yang dikenal dengan nama "Kapal Apung". Kapal ini memiliki luas sekitar 1.900 Meter Persegi, dengan panjang mencapai 63 Meter. Kapal Apung ini memang sudah beralih fungsi dari pembangkit listrik menjadi objek wisata Aceh. Mesin pembangkit listrik yang kekuatan dayanya mencapai 10,5 Megawatt, dahulunya berada di dalam kapal, tetapi sekarang sudah dipindahkan pada Tahun 2010.
Taman Sari Gunongan adalah taman Kerajaan Aceh Darussalam yang didirikan oleh Sultan Iskandar Muda (1607-1636) untuk permaisurinya Putroe Phang yang berasal dari Kerajaan Pahang. Nama asli taman ini adalah Taman Ghairah sebagaimana disebutkan di dalam kitab Bustanus Salatin. Taman ini dibangun karena sultan sangat mencintai Putri Pahang dan agar sang permaisuri tidak kesepian bila di tinggal sultan menjalankan pemerintahan. Pembangunan taman dikisahkan merupakan permintaan dari Putroe Phang, putri raja yang dibawa ke Aceh oleh Sultan Iskandar Muda setelah kerajaan Pahang ditaklukan.
Museum Aceh didirikan pada masa pemerintahan Hindia Belanda, yang pemakaiannya diresmikan oleh Gubernur Sipil dan Militer Belanda di Aceh Jenderal H.N.A. Swart pada tanggal 31 Juli 1915. Pada waktu itu bangunannya berupa sebuah bangunan Rumah Tradisional Aceh (Rumoh Aceh). Bangunan tersebut berasal dari Paviliun Aceh yang ditempatkan di arena Pameran Kolonial (De Koloniale Tentoonsteling) di Semarang pada tanggal 13 Agustus - 15 November 1914.
Kerkhof Peucut adalah kuburan serdadu Belanda (KNIL) yang tewas pada Perang Aceh dalam rentang tahun 1873 hingga 1904. Pemakaman ini merupakan pemakaman militer belanda terbesar yang berada di luar Belanda dengan luas mencapai 3,5 hektare. Kompleks kuburan militer belanda semacam ini banyak tersebar di wilayah Indonesia, tetapi di Aceh merupakan salah satu komplek kuburan yang paling luas dengan jumlah korban ± 2200 tentara. Kerkhof Peucut ini terletak di pusat kota Banda Aceh, dan sekarang menjadi objek wisata menarik, khususnya bagi wisatawan mancanegara (terutama wisatawan asal Belanda).